Demi kesiapan  Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Laut dalam menghadapi kegiatan penyusunan perencanaan untuk Tahun Anggaran 2024, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Laut melaksanakan Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) dan Rencana Strategis Perangkat Daerah (Renstra PD) untuk seluruh Kasubbag Perencanaan pada Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Laut yang diselenggarakan pada Hari Selasa dan Rabu (8-9/11) bertempat di Ballroom Swiss Bell Hotel, Banjarmasin.

Dalam kegiatan ini dihadirkan narasumber dari Ditjen Bangda Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Bapak Rico Arya Radestya, SE, M.Si selaku Tenaga Ahli  Ditjen Bangda. Materi yang diberikan oleh beliau yaitu tentang Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2024-2026, sebagaimana diketahui bersama bahwa pergantian Kepala Daerah dilaksanakan serentak seluruh Indonesia dan RPD ditetapkan sebelum ditetapkannya RPJMD 2025-2030 Kepala Daerah terpilih kelak.

Baca Lainnya :

• Kesiapan Forum Perumahan dan Kawasan Permukiman Melaksanakan Kegiatan0
• Capaian Penanganan Kawasan Kumuh Kabupaten Tanah Laut0
• Hasil Survey Kepuasan Masyarakat Pada Bappeda Tanah Laut Triwulan Ketiga0
• Penguatan Kesiapan Kabupaten Tanah Laut Pada IGA 20220
• Hasil Akhir Pendataan Non ASN Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 20220

Dalam kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari tersebut, seluruh Kasubbag Perencanaan dari seluruh SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Laut menyimak dan mencermati setiap materi yang diberikan, diharapkan dari kegiatan ini, pada saat kegiatan penyusunan perencanaan baik penyusunan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) maupun penyusunan Rencana Strategis Perangkat Daerah (Rentra PD) pada masing2 SKPD bisa berjalan dengan lancar tanpa ada kendala yang berarti.

Mengutip sambutan dari Bupati Tanah Laut Bapak H.M. Sukamta yang berhadir secara daring pada kegiatan ini "Belanja tanpa melakukan perencanaan yang baik, maka akan terjadi pemborosan" maka sangat diharapkan juga dengan adanya kegiatan ini para pengampu perencaan pada SKPD bisa dengan cermat menyusun perencanaan, dan mampu menghindari pemborosan. (RED)